Kymco Buka Peluang Kerja Sama dengan Pebisnis UMKM dan Pengusaha Motor Listrik

Perusahaan otomotif global Kymco membuka peluang kepada para pengusaha Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) yang menggunakan kendaraan sepeda motor sebagai moda transportasi untuk menjalin kerjasama guna pengembangan usahanya. Chen Jung Lung selaku Presiden Director Kymco mengatakan, kerjasama yang dibuka adalah berupa pembelian motor listrik Kymco kemudian mengikat kontrak kerjasama sewa baterai. "Dengan kontrak sewa baterai sebesar Rp 9.000.000 per tahun, pengusaha UMKM tidak perlu lagi keluar biaya untuk beli baterai, perawatan baterai hingga ganti baterai jika rusak," ujarnya, Senin, 6 Mei 2024.

Selanjutnya, pebisnis UMKM bisa gunakan kendaraan listrik yang hemat biaya baik untuk perawatan juga tidak perlu lagi pusing biaya bahan bakar. Sebagai informasi, saat ini tersedia dua model motor listrik Kymco yang bisa dibeli oleh pengusaha UMKM yakni, Kymco Agility EV dan Kymco iONEX i One. Kymco Agility EV adalah sepeda motor listrik yang memiliki motor penggerak berdaya maksimum sekitar 2.000 Watt atau setara dengan 2,6 tenaga kuda. Dukungan kapasitas baterai yang dimilikinya mampu berakselerasi hingga 50 km/jam.

Sunra Indonesia Bangun Pabrik Motor Listrik di Kendal, Jawa Tengah, Serap 1.500 Tenaga Kerja Lokal BKSAP DPR RI Berharap Kerja Sama Indonesia dan Zimbabwe Berikan Manfaat di Berbagai Bidang Pesona Motor Listrik Honda Sukses Buat Bikers Meleleh

40 Soal Matematika Kelas 5 SD Semester 2 Kurikulum Merdeka, Lengkap dengan Kunci Jawabannya Halaman all Demokrat Gerindra Buka Peluang Koalisi di Pilgub Banten, Sinyal Lanjutkan KIM Lowongan Kerja SMA SMK D3 S1 Yamaha Indonesia Buka Lowongan Kerja 18 Posisi, Cek Syaratnya!

Komunitas Motor Listrik Jatim Makin Banyak, Tapi Penyediaan SPKLU Masih Kurang Latihan Soal dan Jawaban UTS Semester 2 Kelas 3 SD Tema 7 Subtema 1: Pilihan Ganda dan Esai Halaman all Kymco Agility EV saat ini dibanderol dengan harga Rp. 24.700.000 (OTR Jakarta). Sementara iONEX i One, memiliki power 2.000 Watt.

"Dengan daya baterai itu, motor listrik ini mampu melesat dengan kecepatan tertinggi hingga 49 Km/jam dengan daya tempuh 90 Km (30 Km/jam konstan speed). Secara keseluruhan i One Series memiliki bobot 75 kg," jelasnya. One memiliki dimensi panjang 1.785 mm, lebar 725 mm, tinggi 1.095 mm dengan wheelbase 1.285 mm yang didukung dengan ban berukuran 90/70 12 di depan dan 90/80 12 di belakang. Sistem pengeremannya menggunakan rem cakram. Kymco iONEX i One dibanderol seharga Rp 27.400.000 (OTR Jakarta).

Selain membuka peluang untuk pebisnis UMKM, Kymc juga membuka kesempatan kerja sama dengan perusahaan yang lebih besar khususnya untuk produsen sepeda motor listrik. Mereka menyiapkan skema menarik secara business to business (B2B), skema tersebut ditawarkan kepada para perusahaan produsen motor listrik yang tertarik menggunakan jaringan Kymco iONEX Battery Swap Station untuk produk sepeda motor mereka. “Sejalan dengan upaya pemerintah dalam mengakselerasi penggunaan kendaraan listrik di Indonesia, kami membuka berbagai peluang Kerjasama dengan berbagai pebisnis baik dari UMKM maupun skala besar," ujar Chen Jung Lung.

"Kami yakin, sistem Kymco iONEX BSS yang kami miliki dapat mengakomodir kebutuhan para relasi bisnis kami. Dengan kualitas yang terjamin dan berbagai keunggulan pada BSS, tentu ini bisa jadi bisnis yang menguntungkan bagi relasi bisnis kami,” imbuhnya. Kymco saat ini memiliki teknologi iONEX Batery Swap Station (BSS), stasiun penukaran baterai ini dengan metode penukaran baterai yang cepat dan mudah karena tanpa scan QR serta tidak buka tutup pintu. Pada BSS, pemilik atau pengguna motor listrik Kymco cukup memasukan baterai yang tersisa 20 persen (minimal rekomendasi dari pabrikan) pada slot yang tersedia. Selanjutnya, ambil baterai yang telah terisi penuh untuk digunakan pada motor listriknya.

Teknologi BSS mampu mendeteksi/membaca kondisi kesehatan baterai listrik dengan demikian baterai yang tersedia di BSS merupakan baterai yang siap digunakan. "Pengguna tidak perlu khawatir akan mendapatkan baterai yang kondisinya tidak baik," kata Chen Jung Lung. Jika diindikasikan baterai dalam kondisi bermasalah, maka secara otomatis sistem BSS akan mengunci baterai tersebut sehingga tidak bisa diambil oleh pengguna motor listrik Kymco. "Battery Swap Station yang kami miliki memiliki sistem yang terjamin keamanannya sehingga konsumen tidak perlu khawatir akan dapatkan baterai yang dalam kondisi bermasalah. Penukaran baterai, sangat mudah dan tidak perlu waktu lama,” paparnya. Saat ini, BSS tersebar 40 unit di berbagai titik lokasi di Jakarta, Tangerang dan Bekasi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *